KISAH INSPIRATIF
FILM BREAD LOVE AND DREAMS
Korean Movie
Berikut saya ceritakan kisah yang memotivasi saya:
Cerita
dimulai 12 tahun yang lalu ketika seorang pembantu Kim Mee-soon
melahirkan seorang anak yang bernama, "Tak Goo." Kim hamil dengan
seorang Presiden dari perusahaan Samhwa Enterprise yaitu Goo In Jong
yang merupakan suami dari Seoh In Sook, Karena pada saat itu Goo In Jong sedang mabuk berat dan stress. dikala itu Ibu Goo In Jong dan dirinya menginginkan seorang anak laki-laki untuk nantinya mewarisi perusahaannya, tapi seorang pelamar mengatakan kepada Seoh In Sook mereka tidak akan memiliki anak laki-laki kalaupun memiliki anak laki-laki itupun dari wanita lain, Seoh In Sook
juga memiliki hubungan gelap dengan sekretaris Goo In Jong, jadi dibelakang Goo In Jong Seoh In Sook memiliki anak dari sekretarisnya itu yaitu anak laki-laki. Sekretaris Goo In Jong memaksa Kim untuk keluar dari rumahnya kalau tidak akan dibunuh.
Akhirnya
Setelah 12 tahun, Tak Goo menghadiri pesta ulang tahun Mr.Goo untuk
secara resmi mengumumkan dirinya sebagai anak sah dari Mr Goo. Namun,
karena penghinaan Seoh In Sook, dia diusir lagi oleh Seoh In Sook.
Saat mengalami hal yang terburuk dalam hidupnya Tak Goo bertemu mentor nya, “Pal bong” dan cinta sejati-Nya, "Yang Mi Seon."
Sejak saat itu dia akhirnya menentukan untuk menjalani kehidupan barunya dengan menjadi pembuat roti terbaik di dunia. Namun, perjalanan kehidupannya tampak sulit karena pertemuan tak terduga dengan cinta pertama dan langkah saudaranya Gu Ma Jun.
Saat mengalami hal yang terburuk dalam hidupnya Tak Goo bertemu mentor nya, “Pal bong” dan cinta sejati-Nya, "Yang Mi Seon."
Sejak saat itu dia akhirnya menentukan untuk menjalani kehidupan barunya dengan menjadi pembuat roti terbaik di dunia. Namun, perjalanan kehidupannya tampak sulit karena pertemuan tak terduga dengan cinta pertama dan langkah saudaranya Gu Ma Jun.
Pada saat umur 12 tahun ia diangkat jadi anak sah Goo In Jong, tetapi Seoh In Sook sangat membenci Tak Goo, sehingga Tak Goo diusir dari rumahnya.
10 Tahun kemudian Tak Goo sudah tumbuh menjadi dewasa dan pemberani, pada suatu saat ia ingin mencari ibunya yang hilang sampai tiba di toko Roti Gong, ia pingsan dan dibawa juga dirawat oleh pemilik roti dan Misun. Ia diajarkan untuk membuat roti disana, dengan semangat dan pantang menyerah Tak Goo berhasil menciptakan resep resep roti barunya. Pada suatu waktu ada perlombaan membuat roti ternyata Ma junikut berkompetisi juga, tak goo tak tahu kalau ma jun adalah anak dari Goo In Jong, ma jun mempunyai niat yang jahat agar tak goo tidak menang dalam berkompetisi, dengan segala cara diperbuat majun hingga membuat mata tak goo menjadi buta tetapi Tak goo tidak pantang menyerah dia mengandalkan indra penciumannya. Hingga tiba saatnya berkompetisi akhirnya Tak Goo memenangkan kompetisi tersebut dengan resep yang baru, Disuatu waktu akhirnya Goo In Jong mengetahui Tak Goo adalah anaknya yang sedang berkompetisi dengan Majun, Goo In Jong senang sekali dan berusaha mengajak Tak Goo untuk tinggal lagi dirumah besarnya. Pada akhirnya ketika Goo In Jong berumur dan sakit-sakitan, Tak Goo mewarisi harta dan pabrik roti tersebut berkat keuletannya hingga ia mencari dan menemukan ibunya kembali - Happy Ending-
Apa yang perlu dipelajari dari film tersebut ?
Dengan semangat, keuletan dan pantang menyerah itu sangat membuahkan hasil untuk kita dalam bekerja dan bercita - cita, seperti contonhnya Kim Tak Goo yang pendidikannya tidak tinggi tapi ia semangat dan mau belajar dalam menempuh cita-cita.
Terimakasih
Rena Arsiana Prima Eka
Univ. EsaUnggul 2012/ 2013
2012-11-306
Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen
